• Headline
  • H⭕rizon
  • Review
  • About us






  • Tampilkan postingan dengan label Jakarta. Tampilkan semua postingan
    Tampilkan postingan dengan label Jakarta. Tampilkan semua postingan

    15/06/23

    Untuk Rakyat, Untuk Indonesia



    JAKARTA- Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto dan Wakil Menteri Raja Juli Antoni telah berhasil menyelesaikan satu tahun masa kepemimpinan mereka sejak dilantik. 


    Sejak awal masa jabatan, Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dan Wakil Menteri Raja Juli Antoni menetapkan prioritas untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam pelayanan publik di sektor agraria dan tata ruang. 


    Dari tangan dingin keduanya, Kementerian ATR BPN berhasil meluncurkan berbagai program inovatif untuk mempermudah akses rakyat menuju hak kepemilikan tanah, serta melakukan reformasi dalam proses perizinan dan pengadaan lahan.


    Salah satu langkah signifikan yang diambil oleh Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dan Wakil Menteri Raja Juli Antoni adalah pengembangan Sistem Informasi Pertanahan Nasional (SIPN) yang terintegrasi. 


    Sistem ini bertujuan untuk mempercepat pengelolaan data tanah secara digital, meminimalkan kesalahan administrasi, dan memberikan kepastian hukum kepada masyarakat terkait kepemilikan tanah mereka. 


    Dengan adanya SIPN, masyarakat dapat dengan mudah mengakses informasi tanah secara online, mengajukan permohonan sertifikat tanah, serta melaporkan sengketa tanah secara elektronik.


    Selain itu, Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dan Wakil Menteri Raja Juli Antoni juga berkomitmen untuk mengoptimalkan penggunaan lahan di Indonesia. Mereka mengambil langkah-langkah strategi dalam hal penataan ruang, khususnya dalam pengembangan kawasan industri dan pemukiman. 


    Melalui koordinasi yang erat dengan berbagai pihak terkait, mereka berhasil mempercepat proses perizinan dan memfasilitasi investasi di sektor properti, yang berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi.


    Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dan Wakil Menteri Raja Juli Antoni juga mengambil peran aktif dalam menyelesaikan konflik agraria yang terjadi di beberapa daerah. 


    Keduanya secara proaktif berdialog dengan pihak terkait dan mengupayakan penyelesaian yang adil dan berkelanjutan bagi semua pihak yang terlibat. Langkah-langkah ini membantu memulihkan kepercayaan masyarakat terhadap sistem pertanahan dan mengurangi ketegangan sosial di wilayah-wilayah yang meredakan konflik agraria.


    Presiden Jokowi memberikan apresiasi yang tinggi terhadap kinerja Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dan Wakil Menteri Raja Juli Antoni selama satu tahun kepemimpinan mereka. 


    Presiden Jokowi juga memberikan dukungan besar bagi Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dan Wakil Menteri Raja Juli Antoni dalam mengoptimalkan peran Kementerian ATR/BPN dalam penggunaan lahan untuk pembangunan infrastruktur. 


    Kementerian ATR/BPN berhasil mempercepat proses perizinan, memperbaiki tata ruang, dan mendorong investasi di sektor properti. Hal ini memberikan dorongan besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat.


    Langkah-langkah inovatif yang diambil oleh Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dan Wakil Menteri Raja Juli Antoni dalam mempermudah akses rakyat terhadap hak kepemilikan tanah. 


    SIPN yang dikembangkan telah membawa kemudahan dan kepastian hukum bagi masyarakat. Dengan adanya SIPN, proses pengurusan sertifikat tanah menjadi lebih efisien dan transparan.


    Satu tahun masa kepemimpinan Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dan Wakil Menteri Raja Juli Antoni, harapan besar tertuju kepada mereka untuk melanjutkan kinerja yang baik dan terus berdaya dalam menghadapi tantangan yang ada. 


    Diharapkan, dengan komitmen dan dedikasi keduanya, sektor agraria dan tata ruang di Indonesia akan semakin maju dan memberikan manfaat nyata untuk Rakyat, untuk Indonesia.


    Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dan Wakil Menteri Raja Juli Antoni menyampaikan rasa terima kasih mereka kepada Presiden atas kepercayaan yang diberikan dan dukungan penuh dalam menjalankan tugas. 


    Mereka juga menyampaikan komitmen untuk terus bekerja keras demi mewujudkan visi pemerintah dalam memajukan sektor agraria dan tata ruang di Indonesia.


    Dengan semangat dan komitmen yang tinggi, Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dan Wakil Menteri Raja Juli Antoni siap melanjutkan tugas mereka untuk melayani rakyat Indonesia, menjalankan amanah Presiden Jokowi, dan memajukan sektor agraria dan tata ruang. 


    Diharapkan kolaborasi dan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai pihak terkait akan semakin menguat, sehingga visi pemerintah dalam menciptakan keadilan dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia dapat tercapai.


    Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dan Wakil Menteri Raja Juli Antoni juga berencana untuk terus memperluas kerjasama internasional di bidang agraria dan tata ruang. Mereka akan menjalin kemitraan dengan negara-negara lain untuk bertukar pengetahuan dan pengalaman dalam menghadapi tantangan sektor agraria yang kompleks.


    Selain itu, dalam upaya menjaga keberlanjutan lingkungan, Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dan Wakil Menteri Raja Juli Antoni akan memberikan perhatian khusus pada pengelolaan lahan yang ramah lingkungan. Mereka akan mendorong penerapan praktik pertanian berkelanjutan dan pelestarian ekosistem dalam penataan ruang, sehingga dapat tercipta keseimbangan antara pembangunan dan perlindungan lingkungan.


    Untuk mencapai semua tujuan tersebut, Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dan Wakil Menteri Raja Juli Antoni meminta dukungan penuh dari seluruh jajaran ATR/BPN, pemerintah daerah, serta seluruh elemen masyarakat Indonesia. Mereka mengajak seluruh pihak untuk berkolaborasi, berbagi ide, dan bersama-sama berperan aktif dalam memajukan sektor agraria dan tata ruang.


    Dalam menghadapi tantangan dan perubahan yang terus berlangsung, Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dan Wakil Menteri Raja Juli Antoni yakin bahwa dengan semangat kerja, integritas, dan sinergi antara berbagai pihak, visi pemerintah dalam menciptakan keadilan dan kesejahteraan melalui pembangunan yang berkelanjutan dapat diwujudkan. Untuk Rakyat, untuk Indonesia.* (AR)



     Red



    Bagikan

    Komentar & Pesan

    Nama
    Email *
    Pesan *
    Pesan dan komentar Anda tidak di publikasikan. Terimakasih.
            
     
    WAKTU SAAT INI:
    Follow:
    Facebook  Twitter  Instagram  Youtube  
    mediadata.co.id - News & Report   





      11/05/23

      Per 1 Juni,

      140 Perjalanan KA Jarak Jauh Semakin Singkat


      KAI. (Istimewa)


      JAKARTA, mediadata.co.id - Seiring pemberlakuan GAPEKA (Grafik Perjalanan Kereta Api) 2023, terhitung mulai 1 Juni 2023, PT Kereta Api Indonesia (Persero) akan melakukan peningkatan percepatan waktu tempuh pada 140 perjalanan Kereta Api Jarak Jauh. KA-KA yang mengalami percepatan waktu tempuh meliputi KA kelas eksekutif, bisnis, dan ekonomi untuk berbagai relasi seperti Jakarta - Surabaya pp, Jakarta - Solo pp, Bandung - Surabaya pp, dan lainnya.


      “Percepatan waktu tempuh kereta api ini sebagai bentuk peningkatan layanan KAI kepada pelanggan. Dengan waktu perjalanan yang lebih cepat maka akan semakin meningkatkan mobilitas masyarakat melalui transportasi kereta api,” kata VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangan tertulisnya, Rabu (10/5/2023).


      Waktu tempuh kereta api yang semakin cepat tersebut beragam bahkan hingga 78 menit seperti pada KA Purwojaya relasi Gambir - Cilacap waktu tempuhnya menjadi  6 jam 5 menit saja, dari sebelumnya 7 jam 23 menit. Dengan waktu yang lebih singkat, para pelanggan dapat memanfaatkan waktu tersebut untuk berbagai kegiatan lainnya karena perjalanannya lebih efisien.


      Menurut Joni, percepatan waktu tempuh perjalanan ini dapat diraih melalui sejumlah langkah perbaikan prasarana oleh KAI dan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan seperti adanya jalur ganda di lintas Gedebage - Haurpugur, pengoperasian lintas double-double track (DDT) Cakung - Bekasi, peningkatan kecepatan prasarana di berbagai lintas hingga 120 km/jam, perubahan sistem persinyalan, serta pengoperasian BH 1120 lintas Bumiayu - Linggapura.


      KAI mengimbau kepada calon pelanggan untuk memperhatikan kembali jadwal perjalanannya. Pasalnya, percepatan waktu tempuh pada hampir semua KA Jarak Jauh mulai 1 Juni 2023 tersebut berimbas pada perubahan jam keberangkatan kereta api.


      “KAI akan terus meningkatkan pelayanannya melalui berbagai inovasi seperti percepatan waktu perjalanan KA Jarak Jauh. Kami harap masyarakat tetap menggunakan kereta api sebagai transportasi andalannya,” pungkas Joni.


      Berikut 10 besar perjalanan Kereta Api Jarak Jauh yang mengalami percepatan waktu tempuh terbanyak per 1 Juni 2023:


      1). KA Purwojaya (72-73), Relasi Gambir - Cilacap, waktu tempuh sebelumnya 7 jam 23 menit, kini menjadi 6 jam 5 menit (lebih cepat 78 menit).


      2). KA Mutiara Selatan (85), Relasi Surabaya Gubeng - Bandung, waktu tempuh sebelumnya 12 jam 15 menit, kini menjadi 11 jam 3 menit, (lebih cepat 72 menit).


      3). KA Mutiara Selatan (86), Relasi Bandung - Surabaya Gubeng, waktu tempuh sebelumnya 12 jam 15 menit, kini menjadi 11 jam 8 menit (lebih cepat 67 menit).


      4).  KA Mataram (90), Relasi Pasarsenen - Solo Balapan, waktu tempuh sebelumnya 9 jam 6 menit, kini menjadi 7 jam 59 menit (lebih cepat 67 menit).


      5). KA Mataram (89), Relasi Solo Balapan - Pasarsenen, waktu tempuh sebelumnya 9 jam 18 menit, kini menjadi 8 jam 12 menit (lebih cepat 66 menit).


      6).  KA Bima (60), Relasi Gambir - Surabaya Gubeng, waktu tempuh sebelumnya 11 jam 31 menit, kini menjadi 10 jam 30 menit (lebih cepat 61 menit).


      7).  KA Lodaya (93), Relasi Solo Balapan - Bandung, waktu tempuh sebelumnya 8 jam 59 menit, kini menjadi  8 jam 0 menit (lebih cepat 59 menit).


      8).  KA Bima (59), Relasi Surabaya Gubeng - Gambir, waktu tempuh sebelumnya 11 jam 35 menit, kini menjadi 10 jam 40 menit (Lebih cepat 55 menit).


      9).  KA Fajar Utama Solo (88), relasi Pasarsenen - Solo Balapan, waktu tempuh sebelumnya 8 jam 34 menit, kini menjadi 7 jam 40 menit(lebih cepat 54 menit).


      10).  KA Lodaya (91), relasi Solo Balapan - Bandung, waktu tempuh sebelumnya 8 jam 50 menit, kini menjadi 8 jam 0 menit (lebih cepat 50 menit).  (*)



       YR



      Bagikan

      Komentar & Pesan

      Nama
      Email *
      Pesan *
      Pesan dan komentar Anda tidak di publikasikan. Terimakasih.
              
       
      WAKTU SAAT INI:
      Follow:
      Facebook  Twitter  Instagram  Youtube  
      mediadata.co.id - News & Report   





        14/04/23

        Pulang Mudik

        Puncak Arus Mudik 2023 Sudah Diprediksi


        Ilustrasi arus mudik. (Image:istimewa)


        JAKARTA- Berdasarkan rilis di halaman Kementrian Perhubungan Indonesia yang diterima Senin (20/3/2023), peningkatan arus mudik sudah terjadi sejak H-3 atau Rabu 19 April 2023.


        Lalu arus mudik tahun ini diprediksi akan mencapai puncaknya pada H-1 atau Jumat 21 April 2023.

        Puncak arus balik diperkirakan akan terjadi pada H+2 atau Selasa 25 April 2023, dan masih cukup tinggi sampai H+3 atau Rabu 26 April 2023.


        Berdasarkan perkiraan tersebutlah Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengimbau kepada masyarakat untuk bijak dalam menentukan waktu perjalanan mudik.


        Selain arus mudik, Kemenhub juga membeberkan data mengenail prediksi puncak arus balik Lebaran 2023.*



         Red



        Bagikan

        Komentar & Pesan

        Nama
        Email *
        Pesan *
        Pesan dan komentar Anda tidak di publikasikan. Terimakasih.
                
         
        WAKTU SAAT INI:
        Follow:
        Facebook  Twitter  Instagram  Youtube  
        mediadata.co.id - News & Report