• Headline
  • H⭕rizon
  • Review
  • About us






  • 17/05/22

    Opini

    Habis PPKM Siaga PKM Ruminasia 

    .


    Bekasi -Masih kita ingat, rente impor daging sapi dari India sangat menggiurkan anggota DPR untuk memaksa dibebaskannya impor daging sapi dari negara tersebut, karena harganya sangat ekonomis dengan menafikan ternak sapi dari negara tersebut rentan terkena penyakit mulut dan kuku (PKM). Padahal sejak 1990-an lalu, WHO sudah melabel hewan ruminasia Indonesia bebas dari PKM.


    Diingatkan sejak akhir tahun 1970-an,  relawan mahasiswa, civitas akademi dan  petugas dinas terkait sebagai tim veterinary blusukan ke berbagai pelosok desa di berbagai daerah  terutama Jawa Timur sebagai sentra ternak sapi hingga ke Bali dan Lombok, untuk membebaskan ruminasia Indonesia dari wabah PKM.


    Sudah tentu biaya untuk itu akan menbebani keuangan pemerintah saat itu. Beruntung Indonesia mendapat bantuan dari pemerintah Australia untuk pemberantasan wabah PKM tersebut, karena negara tetangga kita berkepentingan melindungi assetnya sebagai produsen utama daging sapi.


    Entah dari mana datangnya, impor legal atau ilegal, pintu masuk impor Indonesia memang sangat luas. Kini pemerintah terkait harus sigap menanggulanginya, karena penyakit menular untuk hewan ruminasia itu kini sudah dikeluhkan petenak kecil di beberapa tempat. Jangan biarkan rakyat pemilik beberapa ekor sapi yang dianggap "rojokoyo", menangisi ternaknya yang akan bergelimpangan dengan mulut berbuih dan kuku terinveksi. 


    •Edu Kusdian




    Bagikan

    Komentar & Pesan

    Nama
    Email *
    Pesan *
    Pesan dan komentar Anda tidak di publikasikan. Terimakasih.
            
     
    WAKTU SAAT INI:
    Follow:
    Facebook  Twitter  Instagram  Youtube  
    mediadata.co.id - News & Report   





      Tidak ada komentar: