30/01/22

Jusuf Kalla dan Ridwan Kamil Terkait IKN

Tanggapi Ramainya Polemik Pemindahan Ibu Kota Negara

Jusuf Kalla.(dok/ist)


'... wacana pemindahan ibu kota sudah sejak era Soekarno...'


Jakarta- Pro dan kontra mengenai IKN santer bergema lagi saat ini, terutama ketika Edi Mulyadi tersandung ucapan'nya. Padahal mengait pemindahan ibu kota sudah sejak tahunan lalu di perdebatkan. Kini menghangat lagi.


Menuru Jusuf Kalla, setelah rencana pemindahan ibu kota negara dari Jakarta ke Kalimantan Timur disetujui, mestinya tidak ada pro dan kontra lagi, "Itu urusan mereka (yang pro-kontra-red)'. 


Sambungnya, "Tapi yang penting formalitasnya 'pemindahan' sudah ada," ujar Jusuf Kalla, dikutip wartaekonomi. usai mengikuti pemilihan rektor Unhas di Kampus Universitas Hasanuddin, Makassar,  (27/1/2022).


Jusuf Kalla juga meyakini bahwa pemindahan ibu kota negara akan berdampak positif bagi perekonomian daerah.


Sebelumnya, pada Selasa (18/1/2022), DPR  menyetujui Rancangan Undang-Undang tentang Ibu Kota Negara menjadi UU. Dari 8 fraksi yaitu PDIP, Golkar, Gerindra, Nasdem, Demokrat, PAN, PKB, PPP, dan PKB menyetujui RUU IKN menjadi UU tersebut,  Fraksi PKS tidak setuju.


DPR telah menyerahkan draft UU Ibu Kota Negara ke Sekretariat Negara pada Kamis (27/1/2022). Setelah menerima draft, pemerintah memiliki waktu satu bulan untuk melakukan pengkajian.


Sedangkan Ridwan Kamil menjelaskan bahwa wacana pemindahan ibu kota sudah sejak era Soekarno. Ia  menjelaskan bahwa wacana tersebut sudah ada sejak zaman Soekarno dan terus dikembangkan.


Ridwan Kamil  juga menjelaskan bahwa DKI Jakarta tidak pernah didesain sebagai ibu kota negara, "Pemindahan Ibu Kota adalah wacana lama sejak zaman Bung Karno," 


Sambungannya lagi, "karena Jakarta memang tidak pernah didesain sebagai Ibukota," ungkap Ridwan Kamil, dilansir  Suara.com.


Menurut Ridwan Kamil, hal tersebut disebabkan lantaran letak geografis Kalimantan yang jauh dari potensi bencana. Selain itu, Kalimantan berada di tengah-tengah Nusantara.


Ridwan Kamil juga mengatakan, wacana tersebut hingga akhirnya membuat Jokowi memutuskan Kalimantan sebagai IKN.


Dosi Bre'




Bagikan

Komentar & Pesan

Nama
Email *
Pesan *
Pesan dan komentar Anda tidak di publikasikan. Terimakasih.
        
 
WAKTU SAAT INI:
Follow:
Facebook  Twitter  Instagram  Youtube  
mediadata.co.id - News & Report   

  • Reports&Review
  • About Us







  • Tidak ada komentar: