• Headline
  • H⭕rizon
  • Review
  • About us






  • 24/06/20

    Dana Rp 12 T Pemerintah Siapkan

    Agar Bank Salurkan Kredit UMKM




















    Untuk memastikan kapasitas Askrindo dan Jamkrindo lebih besar dalam memberikan penjaminan, akan diberikan penyertaan modal negara kepada keduanya sebesar Rp 6 triliun," ujar Suminto dalam Webinar Efektivitas Stimulus Fiskal dan Sektor Keuangan di Jakarta, Selasa (23/6).

    PMN akan diberikan melalui PT Bahana Pembangunan Usaha Indonesia selaku induk usaha Askrindo dan Jamkrindo. PMN tersebut diharapkan dapat menambah kapasitas dengan perhitungan gearing ratio 20 kali.

    Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani memapar bahwa pemerintah akan menjamin kredit modal kerja yang diberikan perbankan untuk debiturnya, terutama UMKM. Hal ini dilakukan agar bank merasa aman dan percaya diri alam menyalurkan kredit modal kerja pada UMKM di tengah pandemi Covid-19.

    Salah satu bank yang telah menyatakan siap menyalurkan kredit UMKM di tengah pandemi ini adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. Direktur Utama BRI Sunarso mengaku telah menyiapkan paket kredit modal kerja bagi pelaku UMKM yang tak melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap karyawannya.

    Presiden Jokowi (ft:ist) 
    Dalam hal ini, pemerintah juga telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 12 triliun guna mendorong perbankan untuk tetap menyalurkan kredit modal kerja kepada usaha mikro kecil dan menengah. Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Makro Ekonomi dan Keuangan Internasional Suminto menjelaskan dukungan diberikan dalam bentuk penugasan kepada PT Jamkrindo dan PT Askrindo untuk melakukan penjaminan kredit. Dukungan penjaminan diberikan pada kredit UMKM dengan plafon di bawah Rp 10 miliar.

    Pemerintah akan membayarkan imbal jasa penjaminan kepada dua perusahaan penjaminan tersebut sebesar Rp 5 triliun. Cakupan atau coverage penjaminan maksimal mencapai 80% dari kredit dengan ekspektasi rasio kredit bermasalah antara 15% hingga 35%. Adapun besaran IJP disesuaikan dengan ekspektasi NPL.

    Penjualan Online
    Berkenaan dengan itu juga, Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves) Luhut Binsar Pandjaitan memandang penting peran dari Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) dalam memajukan UMKM.

    Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Menko Marves, Jodi Mahardi, untuk menindaklanjuti dalam rangka menghadapi dampak perekonomian akibat pandemi Covid-19, di mana saat ini pemerintah terus mengajak para Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk bersama-sama bergabung dalam platform penjualan secara online/digital juga. (Dosi/bbs)

    Covid19 Jakarta








    Follow:



    Facebook  Twitter  Instagram  Youtube